Survey pemetaan Bandung- adalah suatu proses identifikasi terhadap permukaan tanah, tingkat ketinggian dan fitur-fitur pada permukaan tanah. Survey ini dilakukan untuk membantu tenaga ahli dalam membuat perencanaan yang baik sebelum memulai kegiatan pembangunan atau pengembangan pada suatu lahan.
Secara umum tujuan dilakukannya survey pemetaan adalah untuk mengukur atau menakar keadaan tanah pada suatu wilayah. Informasi yang ingin didapatkan ketika melakukan survey antara lain adalah kondisi permukaan tanah, fitur alami maupun buatan yang terdapat di lahan tersebut, dan tingkat elevasi dan kemiringan tanah. Kemudian semua informasi yang telah didapatkan tersebut akan disajikan dalam bentuk peta dengan perbandingan skala yang aktual.
Kegiatan survey pemetaan sangat dibutuhkan disetiap daerah, terutama didataran tinggi. Daerah yang termasuk dalam dataran tinggi memiliki tingat ketinggian tanah (elevasi) dan kemiringan tanah lebih banyak dibanding dataran rendah. Oleh karena itu diperlukan informasi yang akurat mengenai kondisi permukaan tanah sebelum dilakukan kegiatan diatas lahan tersebut.
Kota Bandung, Jawa Barat merupakan salah satu kota besar di Indonesia yang berada di dataran tinggi. Banyak kegiatan pembangunan yang akan dilakukan. Sebelum memulai kegiatan pembangunan dan pengembangan didaerah tersebut perlu dilaksanakan kegiatan survey pemetaan Bandung untuk dapat mengetahui kondisi tanah sehingga dapat di buat perencanaan pembangunan yang sesuai dan efisien.
Semakin akurat informasi hasil pemetaan maka pengambilan keputusan dalam membuat perencaan pembangunan akan lebih mudah. Perencanaan pembangunan yang baik akan menciptakan hasil yang baik pula. Hal ini dilakukan untuk menghindari penambahan biaya akibat pembangunan yang tidak sesuai standar. Selain itu survey dan pemetaan juga dilakukan untuk mengetahui batas-batas lahan yang akan dibangun sesuai data Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Fungsi Survey Pemetaan Bandung Dalam Penerapannya
untuk menentukan posisi atau letak dari sembarang bentuk yang terdapat diatas permukaan bumi.
Untuk menentukan tingkat ketinggian atau elevasi tanah pada suatu daerah. Adapun pedoman yang digunakan adalah ketinggain di atas permukaan air laut rata-rata/mean sea level
Untuk mengetahui segala bentuk, benda, dan reliefya diatas permukaan tanah
menetukan titik koordinat dari suatu lahan sehingga dapat diketahui batas-batas lahannya dan luas dari area yang diukur tersebut.
Berdasarkan informasi yang telah didapatkan melalui survey dan pemetaan, tenaga ahli dapat membuat perencanaan kegiatan pembangunan atau pengembangan lahan tersebut dengan baik.
Beberapa Tahapan Saat Melakukan Survey Pemetaan Bandung
Berikut adalah tahapan tahapan saat melakukan survey pemetaan :
1. Persiapan Dokumen Survey Pemetaan Bandung
Hal pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan dokumen, dokumen yang disiapkan berupa perencanaan survey, izin dilapangan dan data batas batas dari lahan yang akan dilakukan survey
2. Persiapan Alat
Alat alat yang harus disiapkan adalah peralatan pengukuran, GPS, Total Station, peralatan safety dan peta lokasi
3. Persiapan Lapangan
Memastikan kembali semua peralatan telah siap digunakan, dan membuat basecamp
4. Membuat Patok BenchMark
Patok benchmark (BM) berfungsi sebagai fixed point atau titik yang telah diketahui secara pasti titik koordinatnya untuk mereferensikan posisi suatu objek pada sistem koordinat global.
5. Pengukuran Existing
Proses pengukuran tingkat ketinggian permukaan tanah yang akan diukur
6. Pemetaan Kontur
Pemetaan fitur fitur alami maupun buatan pada area pengukuran
7. Dokumentasi
Pengambilan foto maupun video sebagai bukti berjalannya kegiatan survey pemetaan
9. Pengolahan Data Survey Pemetaan Bandung
Data yang telah didapat dari lapangan kemudian diolah sesuai format yang diinginkan
Indonesia meiliki banyak daerah dataran tinggi, salah satunya adalah Bandung, Jawa Barat. Pada daerah dataran tinggi sebelum melakukan pembangunan atau pengolahan lahan penting bagi kita untuk mengetahui karakteristik dan kondisi tanah. Mengapa demikian ? Karena pada dataran tinggi tingkat kemiringan tanah cenderung lebih signifikan dibanding dataran rendah.
Pelaksanaan pembangunan lahan mengacu pada elevasi tanah, tenaga ahli akan membuat rencana pembangunan berdasarkan hasil survey pemetaan untuk memastikan keamanan dan ketahanan bangunan yang akan dibuat.
Meningkatnya tingkat pembangunan pada suatu daerah membuat kebutuhan akan penyedia jasa survey pemetaan juga meningkat. Maka dari itu kami PT. Master Mutu Indonesia (MMI) https://mastermutu.co.id/melalui unit usaha Master GIS Indonesia (MGI) hadir, Kami memberikan solusi kepada anda yang sedang memerlukan layanan jasa survey pemetaan yang berpengalaman dan profesional. Kami menawarkan beberapa layanan yang dapat anda lihat melalui website https://surveypemetaan.com/ kami memberikan pelayanan untuk setiap daerah diseluruh Indonesia. Mari bersama meningkatkan pembungan untuk negeri.